Senin, 23 November 2009

TRANSPORTASI LAUT

Sejarah Kapal.











Sejarah kapal sejalan dengan petualangan manusia. Perahu yang dikenal pertama kali dikenala pada masa Neolitikum, sekitar 10.000 tahun yang lalu. Kapal-kapal awal ini memiliki fungsi yang terbatas: mereka dapat bergerak di atas air, tapi hanya itu. Terutama digunakan untuk berburu dan memancing. Kano tertua yang ditemukan arkeolog sering dibuat dari batang pohon coniferous, menggunakan peralatan batu sederhana.

Pada masa lalu kapal berlayar tidak jauh dari benua atau daratan. Namun sesuai dengan perkembangan akhirnya para awak kapal menggunakan bintang sebagai alat bantu navigasi dengan alat bantu berupa kompas dan astrolabe serta peta. Ditemukannya jam pasir oleh orang-orang Arab juga ikut membantu navigasi ditambah dengan penemuan jam oleh John Harrison pada abad ke-17. Penemuan telegraf oleh S.F.B Morse dan radio oleh C. Marconi, terlebih lebih penggunaan radar dan sonar yang ditemukan pada abad ke 20 membuat peranan navigator agak tergeser. Satuan kecepatan kapal dihitung dengan knot dimana 1 knot = 1,85200 km/jam.

Menjelang akhir abad ke-20, navigasi sangat dipermudah oleh GPS, yang memiliki ketelitian sangat tinggi dengan bantuan satelit.Selain dari itu system komunikasi yang sangat modern juga menunjang navigasi dengan adanya beberapa macam peralatan seperti radar type Harpa memungkinkan para navigator / Mualim bisa melihat langsung keadaan kondisi laut. Radar harpa ini adalah radar modern yang bisa mendeteksi langsung jarak antara kapal dgn kapal, kapal dengan daratan , kapal dengan daerah berbahaya, kecepatan kapal, kecepatan angin,dan mempunyai daya akurasi gambar yang jelas. Selain dari itu ada lagi system GMDSS (Global Maritime Distress safety system) Suatu system keselamatan pelayaran secara global. Kalau suatu kapal berada dalam kondisi berbahaya system ini akan memancarkan berita bahaya yang berisi posisi kapal, nama kapal, jenis marabahaya,tersebut secara otomatis, cepat, tepat , akurat. Untuk system komunikasi lainnya ada INMARSAT (International Maritime satelite) Suatu system pengiriman berita menggunakan E-Mail, Telephone, Telex, ataupun Faximile.

Bagian-bagian utama kapal
1: Smokestack atau Cerobong;
2: Buritan;
3: Propeler dan Kemudi;
4: Portside (sebelah kanan dikenal dengan nama starboard);
5: Jangkar;
6: Bulbous bow;
7: Haluan;
8: Geladak;
9: Anjungan Untuk menentukan arah.


Jenis-jenis kapal
Kapal sulit untuk diklasifikasikan, terutama karena banyak sekali kriteria yang menjadi dasar klasifikasi dalam sistem yang ada seperti:

-Berdasarkan tenaga penggerak
Kapal bertenaga manusia (Pendayung)
Kapal layar
Kapal uap
Kapal diesel atau Kapal motor
Kapal nuklir

-Berdasarkan jenis pelayarannya

Kapal permukaan
Kapal selam
Kapal mengambang
Kapal bantalan udara

-Berdasarkan fungsinya
Kapal Perang
Kapal penumpang
Kapal barang
Kapal tanker
Kapal feri
Kapal pemecah es
Kapal tunda
Kapal pandu
Tongkang
Kapal tender
Kapal Ro-Ro
Kapal dingin beku
Kapal keruk
Kapal peti kemas / Kapal kontainer
Kapal pukat harimau

TRANSPORTASI UDARA

SEJARAH PESAWAT TERBANG














wright brothers
















Pesawat terbang yang lebih berat dari udara diterbangkan pertama kali oleh Wright Bersaudara (Orville Wright dan Wilbur Wright) dengan menggunakan pesawat rancangan sendiri yang dinamakan Flyer yang diluncurkan pada tahun 1903 di Amerika Serikat. Selain Wright bersaudara, tercatat beberapa penemu pesawat lain yang menemukan pesawat terbang antara lain Samuel F Cody yang melakukan aksinya di lapangan Fanborough, Inggris tahun 1910. Sedangkan untuk pesawat yang lebih ringan dari udara sudah terbang jauh sebelumnya. Penerbangan pertama kalinya dengan menggunakan balon udara panas yang ditemukan seorang berkebangsaaan Perancis bernama Joseph Montgolfier dan Etiene Montgolfier terjadi pada tahun 1782, kemudian disempurnakan seorang Jerman yang bernama Ferdinand von Zeppelin dengan memodifikasi balon berbentuk cerutu yang digunakan untuk membawa penumpang dan barang pada tahun 1900. Pada tahun tahun berikutnya balon Zeppelin mengusai pengangkutan udara sampai musibah kapal Zeppelin pada perjalanan trans-Atlantik di New Jersey 1936 yang menandai berakhirnya era Zeppelin meskipun masih dipakai menjelang Perang Dunia II. Setelah zaman Wright, pesawat terbang banyak mengalami modifikasi baik dari rancang bangun, bentuk dan mesin pesawat untuk memenuhi kebutuhan transportasi udara.

-Kategori dan klasifikasi


Lebih berat dari udara
Pesawat terbang yang lebih berat dari udara disebut aerodin, yang masuk dalam kategori ini adalah autogiro, helikopter, girokopter dan pesawat bersayap tetap. Pesawat bersayap tetap umumnya menggunakan mesin pembakaran dalam yang berupa mesin piston (dengan baling-baling) atau mesin turbin (jet atau turboprop) untuk menghasilkan dorongan yang menggerakkan pesawat, lalu pergerakan udara di sayap menghasilkan gaya dorong ke atas, yang membuat pesawat ini bisa terbang. Sebagai pengecualian, pesawat bersayap tetap juga ada yang tidak menggunakan mesin, misalnya glider, yang hanya menggunakan gaya gravitasi dan arus udara panas. Helikopter dan autogiro menggunakan mesin dan sayap berputar untuk menghasilkan gaya dorong ke atas, dan helikopter juga menggunakan mesin untuk menghasilkan dorongan ke depan.

Lebih ringan dari udara
Sebuah balon udara.Pesawat terbang yang lebih ringan dari udara disebut aerostat, yang masuk dalam kategori ini adalah balon dan kapal udara. Aerostat menggunakan gaya apung untuk terbang di udara, seperti yang digunakan kapal laut untuk mengapung di atas air. Pesawat terbang ini umumnya menggunakan gas seperti helium, hidrogen, atau udara panas untuk menghasilkan gaya apung tersebut. Perbedaaan balon udara dengan kapal udara adalah balon udara lebih mengikuti arus angin, sedangkan kapal udara memiliki sistem propulsi untuk dorongan ke depan dan sistem kendali.


SEJARAH HELIKOPTER









Ketika itu naik dari tanah secara vertikal dengan pilot di akhir musim panas 1907, helikopter No.1 dibangun oleh Louis dan Jacques Breguet dalam hubungan dengan Profesor Akhirnya, setelah pergantian abad, ringan baru pembangkit listrik menjadi tersedia. Cocok untuk awal mobil dan kotak-layang-layang pesawat terbang, mesin bensin mulai membuktikan sendiri. Pada tahun 1907, empat tahun setelah Wright brothers telah terbang pesawat dikendalikan pertama, desainer Perancis Louis Breguet membangun sebuah primitif helikopter yang bisa mengangkat seorang pria ke udara.

Itu adalah masa berkembangnya seni dan ilmu pengetahuan di Perancis. Meskipun pesawat pertama telah diterbangkan di Amerika Serikat, untuk dekade pertama Prancis, dengan gairah dan antusiasme Gallia, memimpin dunia dalam penelitian dan kemajuan penerbangan. Helikopter itu contoh kasusnya, untuk pertama terbang adalah mesin untuk Prancis. Inspirasi berasal, mungkin, dari "Trium-virat Helicoidal" dari lima puluh tahun sebelumnya.













A purist mungkin cemoohan melompat pertama pada tahun 1907 tidak benar-benar berada penerbangan, karena mesin itu dipegang mantap oleh empat asisten untuk mencegah gerakan yang tidak menentu. Namun helikopter Breguet-Richet No.1 tidak mengambil Monsieur Volumard - dipilih untuk ringan - ke udara untuk pertama kalinya pada 24 Agustus 1907. Mesin hanya naik ke ketinggian sekitar dua kaki, tetap di udara selama satu menit. Sayangnya, hal itu tidak cukup stabil atau dikendalikan secara gratis penerbangan, dan akhirnya tes dihentikan demi membangun mesin yang sama sekali baru.

Tahun berikutnya Breguet diproduksi helikopter kedua. Itu dilengkapi dengan 25-kaki kembar rotor, diaktifkan oleh 55-tenaga kuda mesin Renault, dengan satu set sayap biplan untuk mengukur baik. Pada 22 Juli 1908, naik vertikal ke ketinggian 4.5m terhormat dan terbang untuk jangka waktu singkat, tampaknya di bawah kendali, tetapi mesin sama sekali hancur pada pendaratan. Charles Richet harus menyeimbangkan oleh seorang pria yang ditempatkan di ujung masing-masing dari empat lengan mendukung rotor. Itu tidak bisa, karena itu, mengambil kredit untuk menjadi yang pertama helikopter untuk membuat penerbangan gratis, meskipun tanah penolong memberikan kontribusi apa-apa terhadap kekuatan mengangkat rotor, tetapi itu adalah mesin pertama untuk mengangkat dirinya sendiri, dengan pilot, vertikal off tanah dengan cara berputar-sistem sayap angkat. Pada dasarnya, mesin Breguet terdiri dari empat persegi panjang chassis pusat pipa baja mendukung Mesin dan pilot; dari setiap sudut casing ini memancarkan ada lengan, juga dari pipa baja konstruksi, di ujung yang dipasang tertutup kain-4 -blade rotor biplan, membuat total 32 kecil mengangkat permukaan. Sepasang menentang diagonal rotor diputar dalam arah searah jarum jam, pasangan lainnya bergerak berlawanan jarum jam. Pilot, M. Volumard, yang konon dipilih setidaknya sebagian karena bertubuh kecil - dia beratnya hanya 68kg. Pihak berwenang atas tanggal berbeda dari mesin Breguet penerbangan pertama di Douai, 24 Agustus dan 19 September 1907 dikutip dengan jaminan yang sama; pada kesempatan ini naik pesawat sekitar 0.60M. Take-off untuk beberapa 1.50m tercapai selama tes di 29 September, dan ketinggian serupa itu dicapai dalam beberapa tes berikutnya, tapi Richet Breguet-pesawat itu tidak dapat dikontrol atau steerable pada bidang horizontal.

Pada tahun 1908 yang Breguet-Richet kolaborasi menghasilkan No.2 helikopter, diaktifkan oleh mesin Renault 55hp dan memiliki dua ke depan tilting 2-blade rotor dengan diameter 7.85M dan, di samping itu, sayap tetap memberikan tambahan mengangkat permukaan 50m2 .

Tampaknya lebih-atau-kurang contemporarily dengan pesawat, ketika Volumand - dipilih sebagai pilot terutama pada yang sederhana tentang berat 64kg - jelas diangkat dari dalam tanah di Douai di Perancis pada 29 September 1907, di helikopter rumit dibangun oleh Louis dan Jacques Breguet di bawah bimbingan Profesor Charles Richet. Pesawat mencapai ketinggian hanya 60 cm (2 kaki) dan benar-benar tak terkendali, sejauh bahwa hal itu harus memantapkan oleh empat asisten. Tapi itu pertama kalinya sebuah alat mekanik telah membangkitkan dirinya sendiri secara vertikal dari tanah dengan seorang laki-laki di kapal, menggunakan sistem sayap rotari, bahkan jika tidak bisa digambarkan sebagai penerbangan bebas.

The Breguet-Richet kerajinan memiliki Antoinette 45hp mesin dan rotor, hanya kecepatan rotasi yang dapat dikontrol, yang 8m diameter. Setahun kemudian, helikopter No.2 muncul, dengan yang lebih kuat Renault mesin 55hp dan dua miring ke depan dua-blade rotor, diameter yang sedikit lebih kecil daripada permukaan mengangkat utama, yang memberikan dorongan bagi gerakan maju. Pada akhir musim panas 1908, pesawat ini rusak parah arahan yang berat, tapi dibangun kembali dan terbang lagi musim semi berikutnya.














Jenis pesawat


Berdasarkan desain

Balon udara
Kapal udara
Pesawat bersayap tetap
Pesawat bersayap satu
Pesawat bersayap delta
Pesawat bersayap lipat
Sayap terbang
Pesawat bersayap dua
Pesawat bersayap tiga

Helikopter sipil Bell 407 di Bandara Niederrhein, Jerman.Pesawat sayap berputar
Helikopter
Autogiro

Berdasarkan propulsi
Pesawat terbang layang (Glider)
Pesawat bermesin piston
Pesawat bermesin turbo propeler
Pesawat bermesin turbojet
Pesawat bermesin turbofan
Pesawat bermesin ramjet

Berdasarkan penggunaan
Pesawat-pesawat eksperimental NASA.Pesawat eksperimental
Pesawat penumpang sipil
Pesawat angkut
Pesawat militer

TRANSPORTASI DARAT

Penemu Mobil Pertama











Nicolas-Joseph Cugnot








Nicolas-Joseph Cugnot (26 Februari 1725 - 2 Oktober 1804) adalah seorang penemu Perancis. Dia diyakini telah membangun self-propelled pertama mekanis kendaraan. Klaim ini dibantah oleh beberapa sumber, bagaimanapun, yang menyatakan bahwa Ferdinand Verbiest, sebagai anggota dari misi Yesuit di Cina, mungkin telah pertama untuk membangun sebuah 'mobil' sekitar 1672.


Cugnot adalah salah satu orang pertama yang berhasil menggunakan alat untuk mengubah gerak reciprocating piston uap ke dalam gerakan berputar melalui suatu pengaturan ratchet. Sebuah versi kecil-nya roda tiga fardier à vapeur berlari pada 1769. (A fardier adalah dibangun secara massal roda dua kereta kuda untuk mengangkut peralatan berat seperti meriam barel).

Tahun berikutnya, berukuran penuh versi fardier à vapeur dibangun, ditentukan untuk dapat membawa 4 ton dan cover 2 lieues (7,8 km atau 4,8 mil) dalam satu jam, kinerja itu tidak pernah dicapai dalam praktek. Kendaraan, yang beratnya sekitar 2,5 ton tara, memiliki dua roda di belakang dan satu di depan tempat kuda-kuda yang biasanya telah; ini mendukung roda depan ketel uap dan mekanisme mengemudi. Unit daya diartikulasikan dengan "trailer" dan membawanya dari sana dengan cara pengaturan menangani ganda. Satu sumber menyatakan bahwa duduk empat penumpang dan bergerak pada kecepatan 2,25 kilometer per jam.

Kendaraan itu dilaporkan sangat tidak stabil karena buruknya distribusi berat - yang pasti merugikan yang serius melihat bahwa itu dimaksudkan bahwa fardier harus mampu melewati medan yang kasar dan mendaki bukit-bukit curam. Pada 1771, kedua kendaraan dikatakan telah pergi di luar kendali dan merobohkan bagian dari dinding Arsenal, (yang pertama dikenal 'mobil' kecelakaan?); Namun menurut Georges Ageon [4], disebut-sebut paling awal kejadian ini tanggal dari 1801 dan tidak fitur account kontemporer. Kinerja Boiler juga sangat miskin, bahkan menurut standar hari, dengan api yang perlu menyalakan dan uap dibangkitkan lagi setiap seperempat jam, cukup mengurangi kecepatan secara keseluruhan.

Setelah menjalankan sejumlah kecil persidangan digambarkan sebagai orang yang berbeda-beda antara Paris dan Vincennes dan di Meudon, proyek ini ditinggalkan dan Angkatan Darat Prancis bereksperimen dengan kendaraan mekanis berakhir. Meskipun demikian pada tahun 1772, Raja Louis XV diberikan Cugnot pensiun dari 600 livre setahun untuk kerja yang inovatif dan percobaan dinilai cukup menarik bagi fardier harus disimpan di Arsenal sampai ditransfer ke Konservatorium Nasional et des Arts Métiers pada tahun 1800, mana masih dapat dilihat sekarang.





Mobil dengan bahan bakar bensin pertama



Karl Friedrich Benz




Karl Friedrich Benz adalah sarjana dari Jerman yang dikenal sebagai penemu dari mobil dengan bahan bakar bensin (gazoline). Walaupun pada saat yang bersamaan Gottlieb Daimler yang berpasangan dengan Wilhelm Maybach juga bekerja meneliti mesin dengan bahan bakar bensin juga, Benz terlebih dahulu menyelesaikan penemuan itu dan mempatenkan penemuan tersebut pada tahun 1879.
Tahun 1885, Karl Benz membangun Motorwagen, mobil pertama yang dijual secara komersil. Mobil tersebut adalah mobil dengan mesin empat langkah dengan bahan bakar bensin hasil rancangannya. Benz juga merupakan penemu dari komponen mobil seperti pengapian mobil, busi, sistem transmisi mobil, radiator air dan karburator.
Karl Benz lahir dengan nama Karl Friedrich Michael Vaillant, di Karlsruhe Jerman. Saat Benz berusia 2 tahun, ayahnya (Johann George Benz) meninggal karena kecelakaan dan untuk itu nama Karl Friedrich Michael Vaillant diganti menjadi Karl Friedrich Benz untuk mengingatkannya pada ayahnya. Walaupun saat itu keluarganya hidup dalam kemiskinan, ibunya bersikeras untuk memberikan pendidikan yang baik untuk Benz. Pada umur 9 tahun, benz menunjukkan rasa tertarik pada ilmu sains. Benz melanjutkan pelajarannya di universitas politeknik Karlsruhe dibawah bimbingan Ferdinand Redtenbacher yang dikenal sebagai orang yang merintis jurusan mesin (mechanical engineering) di universitas. Pada umur 15 tahun, Benz berhasil lulus ujian masuk untuk sarjana mesin di University of Karlsruhe, dimana Benz lulus dari universitas itu pada usia 19 tahun. Pada masa-masa itu, sambil mengendarai sepedanya, Benz selalu memikirkan konsep tentang sebuah mobil, sebuah kereta kuda tanpa kuda.
Pada tahun 1871, di usia 27, Benz bergabung dengan temannya membuka satu bengkel (workshop) di Mannheim, yang juga menjual peralatan konstruksi. Tetapi bengkel dan workshop tersebut mengalami kerugian karena temannya terbukti tidak dapat dipercaya dan pemerintah terpaksa menyita aset bisnis Benz.
Benz terus berusaha mengembangkan mesin baru, untuk mendapatkan penghasilan, di tahun 1878, Benz mulai mengerjakan penemuan-penemuannya dan berusaha untuk mempatenkannya. Penemuan yang dipatenkan pertama kali adalah mesin dua langkah, selanjutnya berturut-turut dia juga mempatenkan system pengapian, busi, karburator, clutch, gigi transmisi dan radiator air.




Motorwagen, mobil pertama dengan bahan bakar bensin



Tahun 1883, Benz membuka perusahaan baru yang memproduksi mesin-mesin industri. Dengan cepat perusahaan itu berkembang menjadi besar dan mulai memproduksi mesin berbahan bakar bensin. Kesuksesan perusahaannya memberikan kesempatan kepada Benz untuk mulai mewujudkan mimpinya, yaitu kereta tanpa kuda. Saat Motorwagen di buat dan di uji, banyak orang yang tertawa mengejek karena mobil pertama tersebut sering menabrak tembok karena sangat sulit untuk dikendalikan. Tetapi setelah Motorwagen disempurnakan dan mulai di ujikan di jalan raya, perhatian orang menjadi tertuju pada kereta tanpa kuda itu. Motorwagen menjadi cikal-bakal dari mobil modern yang kita kendarai sekarang.




Sejarah Penemuan Sepedah Motor
















Gottlieb Daimler dan Wilhelm Maybach














Sama seperti mobil pertama di dunia, sepeda motor pertama di dunia pun lahir di Jerman. Adalah Gottlieb Daimler dan mitranya, Wilhelm Maybach, dua pakar mesin empat langkah Jerman, yang menciptakan sepeda motor pertama di dunia.

Pada tahun 1885, Daimler memasangkan mesin empat langkah berukuran kecil pada sebuah sepeda kayu. Mesin diletakkan di tengah (di antara roda depan dan belakang) dan dihubungkan dengan rantai ke roda belakang.
Sepeda kayu bermesin itu diberi nama Reitwagen (riding car) dan merupakan sepeda motor pertama di dunia. Maybach mencoba Reitwagen sejauh 3 kilometer di sepanjang Sungai Neckar, dari Cannstatt ke Untertürkheim, dengan kecepatan 12 kilometer per jam.

Pada waktu itu, Reitwagen tidak dijual untuk umum. Pemasangan mesin pada sepeda kayu itu merupakan rangkaian dari percobaan yang dilakukan oleh Daimler dan Maybach, sebelum memasang mesin empat langkah pada kereta kuda, yang menjadi cikal bakal lahirnya mobil.

Tahun 1893, sepeda motor pertama yang dijual untuk umum dibuat oleh pabrik sepeda motor Hildebrand und Wolfmuller di Muenchen, Jerman. Sepeda motor ini tidak menggunakan rantai. Roda belakang digerakkan langsung oleh kruk as (crankshaft).

Sepeda motor inilah yang dimiliki oleh John C Potter, masinis pertama pabrik gula Oemboel, Probolinggo, Jawa Timur, tahun 1893. Ia memesan sendiri sepeda motor itu langsung ke pabriknya di Muenchen. John Potter tercatat sebagai orang pertama yang memiliki sepeda motor di Indonesia, yang pada waktu masih berada di bawah pendudukan Belanda, dan bernama Hindia Belanda (Nederlands Indie).
Sepeda motor pertama kali masuk ke Amerika Serikat pada tahun 1895 ketika seorang pemain sirkus asal Perancis membawanya ke New York. Disebut-sebut, pada tahun yang sama, seorang penemu Amerika Serikat, EJ Pennington, di Milwaukee, mendemonstrasikan sepeda motor yang didesain sendiri. Pennington menyebutkan, sepeda motor yang dia desain itu dapat dipacu dengan kecepatan 93 kilometer per jam, dan ia dianggap sebagai orang pertama yang memperkenalkan istilah motorcycle (sepeda motor).



Produsen terbesar


Tahun 1895, perusahaan pembuat sepeda Inggris, Triumph, memutuskan untuk juga membuat sepeda motor. Untuk itu, Triumph membeli sepeda motor Hildebrand und Wolfmüller dan mempelajari bagaimana membuatnya. Empat tahun sesudahnya, 1902, perusahaan itu memproduksi sepeda motornya yang pertama, yang menggunakan mesin Minerva buatan Belgia. Pada tahun 1905, Triumph memproduksi sepeda motor secara utuh sendiri, yang menyandang mesin berkekuatan 3 PK dan kecepatan maksimumnya 72 kilometer per jam.

Tahun 1903, William S Harley dan sahabatnya, Arthur Davidson, memproduksi sepeda motor di Milwaukee, Amerika Serikat, dan menamakan sepeda motor itu Harley Davidson. Tahun 1904, perusahaan Amerika Serikat lain, Indian Motorcycle Manufacturing Company, yang berlokasi di Springfield, Massachusetts, muncul dengan sepeda motor Indian Single.

Sama seperti Triumph, tahun 1906, perusahaan Inggris lain, BSA, yang merupakan singkatan dari Birmingham Small Arms, memproduksi sepeda motor dengan menggunakan mesin Minerva, sebelum membuat mesin dengan kapasitas 350 cc, 500 cc, dan 595 cc sendiri.

Sampai Perang Dunia I (1914-1918), Indian Motorcycle Manufacturing Company merupakan pabrik sepeda motor dengan produksi yang terbesar di dunia. Setelah Perang Dunia I, posisinya diambil alih oleh Harley Davidson sampai tahun 1928, ketika posisinya diambil alih oleh DKW (Jerman). Indian Motorcycle Manufacturing Company tutup pada tahun 1953 dan merek Indian diambil alih oleh Royal Enfield.

Pada tahun 1921, sepeda motor BMW hadir dengan konfigurasi mesin 2 silinder horizontal berlawanan (boxer) yang ditempatkan dalam rumah mesin tunggal yang terbuat dari aluminium. BMW menggerakkan roda belakang dengan koppel (shaft drive).

Pada tahun 1930-an ada sekitar 80 merek sepeda motor di Inggris, di antaranya Norton, Triumph, AJS, dan merek-merek lainnya yang tidak begitu terkenal, seperti New Gerrard, NUT, SOS, Chell, dan Whitwood.

Perkembangan sepeda motor di Eropa, antara lain, juga dipicu oleh Perang Dunia II (1939-1945), di mana sepeda motor pun dibuat untuk keperluan militer. Dan, pada masa itu, BSA membuat 126.000 unit sepeda motor M20 untuk Angkatan Bersenjata Inggris.

Seusai Perang Dunia II, tahun 1946, desainer Italia, Piaggio, memperkenalkan skuter Vespa dan langsung menarik perhatian dunia. Pada tahun 1946 itu juga, perusahaan pembuat perlengkapan radio Italia, Ducati, membuat mesin 50 cc, Cucciolo, yang dipasangkan pada sepeda motor. Kapasitas Cucciolo pun kemudian diperbanyak, mulai dari 60, 65, 98, sampai 125 cc.

Pada tahun 1949, Honda memproduksi sepeda motor Dream atau Model D, yang menyandang mesin dua langkah dengan kapasitas 98 cc. Namun, suara mesin dua langkah yang berisik dan asap yang berbau tajam yang keluar dari knalpot membuat Honda mengembangkan mesin empat langkah. Tiga tahun kemudian, 1951, Honda memproduksi sepeda motor yang menyandang mesin empat langkah, Dream E, dengan kapasitas 146 cc.

Tahun 1951, BSA Group (Inggris) membeli Triumph Motorcycles dan menjadi produsen sepeda motor terbesar di dunia. Kedudukan BSA diambil alih oleh NSU (Jerman) tahun 1955. Namun, sejak tahun 1970-an hingga kini, Honda tercatat sebagai produsen sepeda motor terbesar di dunia.

Tahun 1952, Honda memproduksi sepeda motor bebek yang dikenal dengan nama cub. Sepeda motor jenis bebek ini sangat populer sehingga modelnya pun ditiru oleh perusahaan pembuat sepeda motor asal Jepang lainnya, seperti Kawasaki, Yamaha, dan Suzuki.

Pada tahun 1955, Suzuki memproduksi sepeda motor yang menyandang mesin berkapasitas 125 cc, empat langkah, dan 1 silinder. Namun, 10 tahun kemudian, Suzuki juga merambah ke mesin dua langkah, yang merupakan spesialisasinya.

Tahun 1955, Yamaha memproduksi YA-1, sepeda motor yang menyandang mesin dua langkah dengan kapasitas 125 cc. Pada tahun 1970, 15 tahun sesudahnya, diproduksi Yamaha XS-1 yang menyandang mesin empat langkah yang berkapasitas 650 cc, dalam konfigurasi V.

Kawasaki muncul agak belakangan. Kawasaki baru memproduksi sepeda motornya yang pertama, B8, pada tahun 1961. Sepeda motor keluaran Kawasaki itu menyandang mesin dua langkah dengan kapasitas 125 cc. Pada tahun 1973 atau 12 tahun sesudahnya, Kawasaki memproduksi Kawasaki Z1, yang menyandang mesin empat langkah dengan kapasitas 900 cc.

Sosok yang menarik, mesin yang andal dan mudah dirawat, serta harga yang bersaing membuat sepeda motor asal Jepang, yakni Honda, Suzuki, Yamaha, dan Kawasaki, sangat populer dan sampai kini mendominasi pasar sepeda motor dunia.

Namun, nama-nama Harley Davidson tetaplah merupakan sepeda motor yang populer, terutama di Amerika Serikat. Demikian juga dengan BMW, Triumph, dan Ducati.

Pada tahun 2006, perusahaan Belanda, EVA Products BV Holland, mengumumkan kehadiran sepeda motor bermesin diesel komersialnya yang pertama, Track T-800CDI. Sepeda motor itu menyandang mesin diesel 800 cc, 3 silinder, buatan Daimler. Bagaimanapun, perusahaan-perusahaan pembuat sepeda motor lain, termasuk Royal Enfield, juga memproduksi sepeda motor bermesin diesel, paling tidak sejak tahun 1965.





Penemu Lokomotif Pertama














Richard Trevithick


Richard Trevithick (13 April 1771 - 22 April 1833) adalah seorang penemu Inggris dan insinyur pertambangan. Kesuksesan karyanya yang paling penting adalah mesin uap tekanan tinggi dan ia juga pembangun dari skala penuh pertama bekerja lokomotif kereta api uap. Pada tanggal 21 Februari 1804 pertama di dunia lokomotif-menarik perjalanan kereta api berlangsung Trevithick yang tidak disebutkan namanya sebagai lokomotif uap menarik kereta api sepanjang Penydarren trem dari besi, dekat Merthyr Tydfil di Wales.

Trevithick membangun sebuah ukuran penuh jalan lokomotif uap pada tahun 1801 di situs dekat sekarang Fore Street pada Camborne. Dia bernama kereta 'Puffing Setan' dan, pada malam Natal tahun itu, ia menunjukkan dengan berhasil membawa beberapa orang di Fore Street dan kemudian terus ke atas Camborne Hill, dari Camborne Cross, ke desa di dekatnya Beacon dengan sepupunya dan rekan , Andrew Vivian, kemudi. Acara ini secara luas diakui sebagai demonstrasi pertama transportasi powered by uap.

Trevithick dibangun pada tahun 1802 salah satu mesin uap tekanan tinggi untuk menggerakkan palu di Pen-y-Darren Ironworks di Merthyr Tydfil, South Wales. Dengan bantuan Rees Jones, seorang karyawan dari kerja besi dan di bawah pengawasan Samuel Homfray, pemilik, dia naik ke mesin di atas roda dan mengubahnya menjadi lokomotif. Pada tahun 1803 Trevithick menjual paten untuk lokomotif kepada Samuel Homfray.













Homfray begitu terkesan dengan Trevithick's lokomotif bahwa dia membuat taruhan dengan pandai besi lain, Richard Crawshay, untuk 500 guinea bahwa lokomotif uap Trevithick bisa mengangkut 10 ton besi di sepanjang rel trem Merthyr Tydfil dari Penydarren ke Abercynon, jarak 9,75 mil (16 km ). Di tengah minat yang besar dari masyarakat, pada 21 Februari 1804 itu berhasil membawa 10 ton besi, 5 wagon dan 70 laki-laki jarak penuh dalam 4 jam dan 5 menit, kecepatan rata-rata sekitar 2,4 mph (3.9 km / h)

Sabtu, 21 November 2009



BERITA TERBARU
Gambaran Kapal Masa Depan
Gambar yang tampak menunjukkan sebuah kapal yang melaju di permukaan air dengan kecepatan 95 km/jam. Sebagai pengganti bahan bakar konvensional, alat angkut berkecepatan tinggi ini akan menggunakan elektromagnet superkonduksi yang efisien. Kapal ini adalah gambaran kapal masa depan, yang saat ini sedang dikembangkan. Para ilmuwan dan teknisi teknologi kini tengah memimpikan kapal superkonduksi ini. jika kapal ini berhasil diproduksi, kapal biasa yang menggunakan bahan bakar standar minyak dan batubara akan menjadi tampak kuno.

Superkonduktivitas adalah gejala fisika yang timbul bila beberapa bahan logam yang ditempatkan pada suhu sangat dingin tidak lagi menghambat listrik. Bila arus diinduksikan ke dalam logam tersebut, arus itu praktis akan terus mengalir. Hal ini jelas membuat peralatan superkonduksi sangat efisien.

Para ahli fisika modern kini tengah berusaha keras menemukan bahan-bahan yang menjadi superkonduktif pada atau mendekati suhu kamar. Namun, sebelum hal itu ditemukan, bahan pendingin seperti nitrogen cair mungkin perlu digunakan. Salah satu alat pendorong yang diusulkan akan menggunakan magnet superkonduksi untuk menyemburkan air sebagai pendorong kapal. Sistem peralatan seperti ini akan bekerja dengan listrik kecil

Rabu, 18 November 2009


Boeing 747, juga dikenal sebagai Jumbo Jet, adalah pesawat penumpang terbesar kedua saat ini, setelah pesawat A380 yang akan beroperasi pada akhir Oktober 2007.

Pesawat empat mesin ini, diproduksi oleh Boeing Commercial Airplanes, menggunakan konfigurasi dua dek dimana dek atas digunakan untuk kelas bisnis. Konfigurasi 3-kelas (kelas pertama, kelas bisnis dan kelas ekonomi) mampu menampung 400 penumpang dan konfigurasi 1-kelas (hanya kelas ekonomi saja) mampu menampung 600 penumpang.

747 dapat terbang pada kecepatan yang tinggi (umumnya 0,85 Mach atau 909 kilometer per jam) dan mampu terbang antara benua (dengan jarak maksimum 13.570 km untuk seri 747-400, seperti terbang dari New York ke Hong Kong tanpa henti). Pada tahun 1989, Qantas terbang tanpa henti dari London ke Sydney, jarak penerbangan tersebut adalah sejauh 18.000 km dan di selesaikan dalam waktu 20 jam 9 menit. Namun penerbangan itu tidak mengangkut penumpang maupun kargo (pesawat kosong). Pada Mei 2004, 1382 pesawat Boeing 747, dengan berbagai konfigurasi, telah diperbaiki atau disempurnakan, menjadikan 747 salah satu produk Boeing yang paling sukses

Persembahan Surabayawebs.com Untuk PT.Kereta Api (Persero)
Oleh : H.Erry Budianto (Redaktur Surabayawebs.com)
Ditengah-tengah kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dunia yang melangit dan diprediksikan akhir 2008 ini bisa menembus angka USS 120 per barel serta berdampak terhadap kenaikan BBM di dalam negeri. Tak pelak lagi, angkutan massal Kereta Api (KA) merupakan jawaban terhadap moda transportasi masa depan negeri ini.
Visi PT.Kereta Api (Persero) sudah tepat dan sesuai dengan kondisi saat ini dan yang akan datang, yaitu Terwujudnya Kereta Api (KA) Sebagai Pilihan Utama Jasa Transportasi Dengan Fokus Keselamatan dan Pelayanan.
Operator perkeretaapian terkemuka ini juga mengusung misi Menyelenggarakan Jasa Transportasi Sesuai Keinginan Stake Holder Dengan Meningkatkan Keselamatan dan Pelayanan serta Penyelenggaraan Yang Semakin Efisien.
Dengan menyandang kelebihan sebagai moda angkutan darat, yaitu sebagai alat transportasi massal, hemat BBM dan ramah lingkungan, pilihan pasti pada Kereta Api. Apalagi sebagai moda angkutan darat di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung dan Surabaya, terbukti KA bukan saja anti macet tapi lebih murah dan efisien ketimbang naik Bus atau naik Taksi.
Unggul dalam berbagai segi, tidak bearti PTKA yang kini memiliki 27.000 karyawan dan 2400 karyawan kontrak, berleha-leha. Persaingan dengan moda angkutan udara jarak jauh Jakarta-Surabaya (PP) atau Bandung-Surabaya (PP) sudah terjadi jauh hari dan mengakibatkan “tergerusnya” pendapatan perusahaan ini.
Hal ini karena maskapai penerbangan memasang tariff bawah dan tariff atas. Di mana pada kondisi sepi penumpang, perusahaan penerbangan swasta nasional itu menggunakan tariff bawah yang jauh lebih murah ketimbang tariff KA. Pada saat hari libur dan penumpang melonjak, operator pesawat udara itu memakai tariff atas yang mahal.
Untuk jarak dekat Bandung-Jakarta (PP) persaingan muncul dengan maraknya angkutan travel yang memasang tariff murah. Bahkan dari tariff normal trayek ini dari Rp.60.000 per penumpang, kini ada yang menawarkan tariff hanya Rp.20.000 per penumpang.
Menyikapi persaingan yang begitu ketat, manajemen PTKA boleh dibilang cerdas dan cepat menanggapinya. Kini tariff KA jarak jauh, sudah menggunakan tariff atas dan tariff bawah. Begitu juga Daop 2 Bandung dan Daop I Jakarta, telah sepakat menurunkan tariff KA.Argo Gede dan KA Parahyangan, yang berlaku mulai 7 Maret 2008.
Trif KA.Argo Gede semula Rp.65.000 diturunkan jadi Rp.45.000. Tarif KA.Parahyangan eksekutif dari Rp.50.000 diturunkan jadi Rp.35.000. Kelas bisnis dewasa dari Rp.30.000 menjadi Rp.20.000. Untuk kelas bisnis anak KA.Parahyangan diturunkan dari Rp.24.000 jadi Rp.16.000.
Dengan tariff baru ini bukan saja sama dengan tariff yang berlaku tahun 1997 dan 1998, tapi juga diharapkan okupansi penumpang yang melorot tajam 25% sampai 30% pada hari-hari biasa dan 60% sampai 70% pada hari-hari libur atau hari minggu selama ini bisa meningkat 100% lagi. Meskipun tariff diturunkan, pelayanan tetap ditingkatkan. “Pelayanan prima akan tetap kami persembahan untuk kepuasan penumpang KA,” janji Kadaop 2 Bandung, Saeful Echwan.
Dalam upaya meningkatkan layanan, tahun 2008 ini PTKA akan melakukan investasi besar-besaran. Diantaranya melakukan pengadaan kereta Argo jurusan Cirebon-Jakarta (PP). Kereta Argo Cirebon-Jakarta ini diharapkan bisa beroperasi tahun 2009 mendatang. Tipe kereta bisa diesel atau KRD (Kereta Rell Diesel). “Pelayanan tetap akan ditingkatkan. Yang jelek diganti. Tapi dengan tariff yang tetap terjangkau,” ungkap Dirut PTKA, Ronny Wahyudi ketika meresmikan ruang tunggu eksekutif Srimanganti di Stasiun Kejaksan Cirebon, belum lama ini.
Menurut dia, salah satu pendorong dilakukannya investasi besar-besar itu karena terjadi persaingan dengan pertumbuhan jalan tol. Namun Ronny merasa yakin, kereta tetap menjadi transportasi massal yang dicari orang. Apalagi kereta api sebenarnya jalur relnya sudah. “Jadi, tinggal melakukan pertambahan frekuensinya saja,” katanya.
Diakuinya, satu hal yang bisa ditingkatkan dalam persaingan dengan jalan tol, adalah waktu tempuh. Kalau dengan kereta api, waktu tempuh bisa lebih cepat, masyarakat tetap akan menggunakan kereta api. Salah satu solusi, ujarnya, adalah dengan pengoperasian kereta api super cepat (high speed train). “Realisasi kereta api jenis ini tergantung pemerintah,” tutur Ronny kemudian.
Dengan kereta api high speed train, maka jarak Surabaya-Jakarta bisa ditempuh hanya 2,5 jam dan Jakarta-Cirebon hanya 45 menit, Bandung-Jakarta Cuma 30 menit. Realisasinya tergantung pemerintah.
Seharusnya pemerintah cepat tanggap dalam menyikapi perkembangan moda transportasi darat kereta api. Pasalnya, kehadiran kereta api super cepat di negeri ini tidak bisa ditolak, sesuai perkembangan teknologi terkini dan tuntutan masyakarat modern. Apalagi dengan lahirnya Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian.
Undang-Undang ini mengatur ketentuan baru bahwa usaha layanan angkutan kereta api, bisa diselenggarakan badan usaha swasta nasional yang bekerjasama dengan operator perkeretaapian asing. Sehingga moda transportasi kereta api, tidak hanya dimonopoli PTKA lagi.
Penyelenggaraan prasarana perkeretaapian umum pada Pasal 18 Bab V Penyelenggaraan di UU Nomor 23/2007 tentang Perkeretaapian itu meliputi kegiatan, pembangunan prasarana, pengoperasian prasarana, perawatan prasarana dan pengusahaan prasarana.